Duka-Citaku untuk Indonesia


Tidak pernah absen rasa-rasanya musibah dan bencana yang melanda tanah air kita, tangisan itu, rintihan itu, sudah menjadi hal yang biasa di Indonesia. Memang secara geografis Negara kita berada dipatahan lempeng Asia dan Australia yang berarti gempa dapat datang kapan saja sekehendak dia. Belum ditambah jika lokasi gempa berada di kedalaman laut dan berkekuatan lebih dari 6,8 skala richter, Tsunami bisa jadi akan kembali menghantam dataran Zambrut khatulistiwa ini.

Baru-baru ini bangsa kita kembali dipukul dengan gempa berpotensi tsunami yang berpusat di Tasikmalaya, Jawa Barat. Saat itu masyarakat setempat hanya bisa meratapi seraya menangis kehilangan sanak saudara dan harta yang selama ini digunakan sebagai penghidupan keluarga. Bisakah anda bayangkan?
just for info you should go here : Jual Beli Paypal






20 comments:

October 1, 2009 at 2:55 AM Anonymous said...

plz add me friend & drop a mesg i will add u

October 1, 2009 at 3:15 AM Mr. X said...

eh bencana sama msibah itu pa beda sih?

October 1, 2009 at 3:35 AM Freelance Finance said...

wah bedanya apa yaaaa...????

kalo bencana itu mungkin adzab/hukuman..
tapi kalo musibah sebagai ujian...

tau bener apa kaga d...wekekekkekekekek... :e:

October 1, 2009 at 3:51 AM Anonymous said...

k friend i added u plz check it out..........

October 1, 2009 at 7:08 AM rumah blogger said...

ini adalah peringatan dari Tuhan kepada kita, mari kita intropeksi diri...

October 1, 2009 at 8:08 PM Freelance Finance said...

@ al-basri:

betul semua yang terjadi ada sebab-sebabnya.
tapi yang pasti setiap bencana pasti dimulai dari hal yang buruk sehingga bencana itu diberikan sebagai sebuah peringatan.

October 1, 2009 at 8:31 PM ina said...

hemmm,... turut berduka,...

Ya Allah, kpn Indonesia kembali tenang?? kami tahu ya Allah... ini peringatan buat kami,...

Kami pun yakin, Engkau tak akan memberi cobaan jika kami tak mampu memikulnya,...

October 2, 2009 at 5:51 AM Jimox said...

Mari kita fokuskan bangkit dari keterpurukan akibat bencana tersebut. dan jangan terlaru terlarut akan kesedihan. semangat sob...

October 2, 2009 at 6:25 AM JOLA76 said...

Turut berduka cita atas terjadinya gempa di sumbar dan sekitarnya, semoga para korban diberikan kekuatan dan ketabahan dan diterima disisi Tuhan YME. Amin

October 2, 2009 at 8:41 AM mokhamad rusyanto said...

ASWW...
menurut saya...ini akibat al :
1.Kufur nikmat....
2.Ujian.....
3.Ulah manusia...
Kufur nikmat misalnya...mungkin banyak warga sana yang merasa sudah hebat dsb dsb...timbul riya...ini ALLAH ga suka...
2.Mungkin ujian...DIA menguji hamba2xnya yang beriman...sampai dimana begitu...
3.Ulah yg dilakukan manusia misalnya...
- Gunung didunduli...
- Hutan dihabisi....
- Kota yang awalnya berarsitektur gedung2x yg
mengikuti pola alam spt "RUMAH GADANG" dsb
sekarang semua orang bangun seenaknya...ada
AKIBATnya....
- dlll dsb....
sekian dulu ...pamit.

October 2, 2009 at 8:46 AM Freelance Finance said...

waa'alaikumsalam warahmatullahi wabarakatuh..
betul pak, tu bisa jadi salah satu faktor yang mendatangkna bencana sekarang-sekarang ini.

tidak mereka mau berfikir?

semoga saja tidak ada lagi bencana di negara kita tercinta,

untuk itu saya menghimbau seluruh lapisan elemen masyarakat untuk mengubah kelakuan buruknya.

paling enggak pertama menjaga lingkungan setempat. :n:

October 2, 2009 at 8:57 PM NURA said...

salam sobat
dengan terjadinya musibah pasti akan ada hikmahnya.
kita semua berdoa,,semoga diberikan ketabahan pada sahabat yang tertimpa musibah gempa bumi tersebut.

October 4, 2009 at 5:38 AM mbah cyber said...

Turut berduka untuk SUMBAR, Indonesia sudah berlumur dosa mari kita sadar semuanya....

October 4, 2009 at 5:40 AM cyberbangka said...

sediiiih rasanya melihat musibah datang bertubi-tubi

October 5, 2009 at 5:19 AM Tutorial desain grafis said...

Turuk berduka, Kita tinggal menunggu nasib saja... sebelum itu terjadi, mari kita manfaatkan sisa hidup kita ini dengan hal2 yang bermanfaat. seperti berkomentar di blog sahabat. :k:

October 5, 2009 at 9:07 AM Bang Ancis said...

Bertobat... dan bertobatlah... mungkin itu seruan tersembunyi (hidden appeal) dari Yang Maha Kuasa karena melihat sudah begitu bobrok kelakuan manusia sekarang.


Hmmm turut berduka n bersedih nih, kapan semua ini berakhir.... atau kepan giliran kita? (Hah..!)

October 5, 2009 at 6:46 PM dhodie said...

Gambar terakhir bikin saya merinding... Ayo bangkit, Indonesiaku!

October 11, 2009 at 11:42 AM It's Me ^___^ said...

Semoga ada hikmah dibalik semua musibah ini..amien Ya Rabbal 'Alamin

October 18, 2009 at 2:07 AM Daniel DPK said...

mungkin ini bisa menjadi perenungan kita bersama untuk kembali bangkit dari keterpurukan..toh di setiap bencana pasti ada hikmah dan pelajaran yang bisa kita ambil Kerja Keras Adalah Energi Kita....

October 21, 2009 at 11:02 PM Santosa-is-me said...

kita semua berduka atas musibah ini, semoga dengan adanya kejadian ini kita bisa menjadi manusia indonesia yang lebih peduli terhadap sesama dan lingkungan.

Post a Comment